Skip to main content

Klasifikasi system TI

1.       Menurut fungsi system
Embedded IT System
STI yang melekat pada produk lain dengan tujuan meningkatkan fungsi atau performa suatu mesin (MP3, MP4, IPOD, Traffic Light, Elevator)
Dedicated IT system
STI yang dirancang untuk melakukan tugas – tugas khusus (ATM, dsb)
General purpose IT System
STI yang digunakan untuk melakukan berbagai aktifitas yang bersifat umum (PC, dsb)
2.       Menurut ukuran
Super Computer
Main Frame
Mini Computer
Work Station
Mikro Computer
3.       Peranan TI
Perbankan
Pendidikan
Medis
Militer
E – Commerce

Desigining Product

Comments

Popular posts from this blog

Sistem Informasi

Sistem informasi Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Sistem Informasi  (SI)  [1]  adalah kombinasi dari  teknologi informasi  dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. [2]  Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi. Dalam pengertian ini, istilah ini digunakan untuk merujuk tidak hanya pada penggunaan organisasi  teknologi informasi dan komunikasi  (TIK), tetapi juga untuk cara di mana orang berinteraksi dengan teknologi ini dalam mendukung proses bisnis. [3] Ada yang membuat perbedaan yang jelas antara sistem informasi, dan komputer sistem TIK, dan proses bisnis. Sistem informasi yang berbeda dari teknologi informasi dalam sistem informasi biasanya terlihat seperti memiliki komponen TIK. Hal ini terutama berkaitan dengan tujuan pemanfaatan teknologi informasi. Sistem informasi juga berbeda dari proses

KOMPONEN UTAMA SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI

Ada 3 komponen utama TI, yaitu : Perangkat Keras (hardware) Perangkat Lunak (software) Orang (Brainware) 1.     Perangkat Keras (Hardware Komponen utama perangkat keras sistem komputer : Unit masukan : berfungsi sebagai alat untuk memasukkan data / perintah ke dalam komputer. Contoh : keyboard, mouse, scanner, dll. Unit Pusat Pengolah (Central Processing Unit) : merupakan otak sistem komputer. Terdiri atas komponen aritmatika dan logika (Arithmatic and Logical Unit), Unit Kontrol (Control Unit / CU) dan Main Memory. Unit Keluaran : berfungsi untuk menampilkan/mencetak keluaran sebagai hasil pengolah data. Contoh : printer, monitor, plotter, speaker, dll. Media Penyimpanan (Memory) : digunakan untuk menyimpan data, informasi dan program pengolah. Komponen pendukung perangkat keras sistem komputer : I/O ports : digunakan untuk menerima atau mengirim data keluar sistem. Dihubungkan melalui I/O ports. Data Bus : merupakan jalur perpindahan data antar modul dal

Jenis-jenis Komputer berdasarkan Ukurannya

Berikut empat jenis-jenis komputer berdasarkan ukuran dan kekuatannya dalam memproses data: 1. Supercomputer (Superkomputer) Superkomputer adalah jenis komputer terkuat dalam hal kinerja dan pengolahan data. Superkomputer mampu melakukan triliunan instruksi per detik yang dihitung dalam  Floating point Operations Per Second  (FLOPS), tidak seperti Personal Computer (PC) yang hanya bisa melakukan jutaan instruksi per detik (MIPS). Superkomputer biasanya digunakan secara khusus oleh organisasi besar untuk melakukan tugas tertentu, seperti untuk tujuan penelitian dan eksplorasi. Misalnya, NASA yang menggunakan superkomputer untuk meluncurkan pesawat-pesawat ulang-alik, mengendalikannya dan untuk tujuan eksplorasi ruang angkasa. Superkomputer sangat mahal dan memiliki ukuran yang sangat besar. Komputer jenis ini dapat ditampung di ruang ber-AC yang besar, beberapa superkomputer bahkan membutuhkan seluruh ruang bangunan. Beberapa Penggunaan Superkomputer Superkomputer biasany